Islam Sebagai Pedoman Hidup

Rabu, 28 April 2010

Islam kata turunan (Jadian) yang berarti ketundukan, ketaatan, kepatuhan, (Kepada Kehendak Allah). Islam berasal dari kata Salama artinya patuh atau menerima, berakar dari huruf Sin, Lam, Mim, (S – L – M).
Menurut ilmu bahasa (etimologi), islam berasal dari bahasa Arab yaitu kata Salim yang berarti “Selamat Sentosa”. Dari asal kata itu dibentuk kata Aslama yang berarti menyerahkan diri, tunduk, patuh, dan taat.


Secara terminologis, islam berarti ajaran-ajaran yang diwahyukan Tuhan kepada manusia melalui rasul, atau lebih tegas lagi islam adalah agama yang ajaran-ajarannya diwahyukan Tuhan kepada manusia melalui nabi Muhammad Saw.
Demikian analisis makna perkataan islam. Intinya adalah berserah diri, tunduk, patuh dan taat dengan sepenuh hati manusia itu, manfaatnya bukanlah untuk Allah sendiri tetapi untuk kemaslahatan manusia dan lingkungan hidupnya. Oleh karena itu islam mempedomani seluruh aspek kehidupan manusia baik duniawi maupun ukhrawi.
Berbicara tentang islam berarti sangat berhubungan dengan pelaksanaan ajaran islam itu sendiri, dimana membicarakan tentang ketaatan kepada Allah dan patuh terhadap hukum-hukumnya dan perintah-perintah-Nya. Agama merupakan ferleksi iman yang tidak hanya terbukti dalam keyakianan dan ucapan saja, tetapi agama merefleksikan sejauh mana iman itu terealisasikan dengan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Dikarenakan pelaksanaan ajaran agama pada ummat islam merupakan suatu kewajiban dimana ajaran islam itu dijadikan sebagai tujuan hidupnya.
Dengan demikian jelaslah bahwa pengamalan atau pelaksanaan ajaran islam merupakan kewajiban yang harus ditunaikan bagi orang yang mengaku dirinya sebagai orang islam dan menjadikan islam tersebut tujuan hidupnya, karena memang manusia diciptakan oleh Allah tidak lain hanyalah beribadah dan menyembah kepada Allah. Sebagai Firman Allah dalam surah Adz-Dzariyat ayat 56 yaitu:
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَاْلإِنْسَ إِلاَّ لِيَعْبُدُونِ
Terjemahannya:
Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.
Berdasarkan ayat diatas bahwa semua makhluk, baik itu jin maupun manusia tanpa terkecuali mempunyai tugas dan tanggung jawab yang sama yaitu menyembah dan mengabdi kepada Allah Swt dengan segala tenaga, harta dan jiwa. Mengamalkan ajaran islam sesuai dengan ketentuan kitab suci Al-Qur’an dan Sunnah Rasul. Dengan demikian jelaslah bahwa pengamalan atau pelaksanaan ajaran islam sangat penting artinya bagi kehidupan seorang hamba, karena pengamalan atau pelaksanaan ajaran islam itu merupakan realisasi dari kesadaran beragama seseorang. Mereka sadar akan tanggung jawabnya sebagai pemeluk agama dimana syariat agama dituntut banyak hal kepadanya, baik yang menyangkut hubungannya kepada Allah maupun sesama manusia serta alam sekitarnya. Sesuai dengan konsep pendidikan islam itu sendiri, yang penjabarannya sebagai berikut:
1. Pendidikan islam mencakup semua dimensi manusia sebagai mana ditentukan oleh islam.
2. Pendidikan islam menjangkau pendidikan di dunia dan di akhirat secara berimbang.
3. Pendidikan islam memperhatikan manusia dalam semua gerak kegiatannya, serta mengembangkan padanya daya hubungan dengan orang lain.
4. Pendidikan islam berlanjut sepanjang hayat mulai dari manusia sebagai janin dalam kandungan ibunya, sampai kepada berakhirnya hidup di dunia ini.
5. Maka kurikulum pendidikan islam, akan menghasilkan manusia yang memperoleh hak di dunia dan hak di akhirat nanti.
Sementara itu, tujuan pendidikan islam secara garis besarnya adalah untuk membina manusia agar menjadi hamba Allah yang saleh dengan seluruh aspek kehidupannya, baik dari segi perbuatan, pikiran, dan perasaannya.

0 komentar:

Posting Komentar

Komputer Anda

Blogumulus by Guembel ELite

Translate Here for Reading

 
Re Fresh © 2011 | Designed by Interline Cruises, in collaboration with Interline Discounts, Travel Tips and Movie Tickets